Ruang tamu hilang. Ruang makan lebih lapang

Sebuah foyer yang dihiasi partisi kayu jati berukir sudah cukup mewakili fungsi ruang tamu. Toh, ruangan ini jarang digunakan pemilik rumah

Desain rumah tanpa ruang tamu memang sudah menjadi bagian dari rencana renovasi, Heri setiawan dan rini widayanti selaku pemilik hunian di kawasan sidoarjo, jawa timur ini. Diharapkan dengan menghilangkan ruang penerima tamu ini, ukuran ruang-ruang lainnya dapat diperluas sehingga terkesan lebih lapang.

Andy rahman arsitek yang menggawangi proyek renovasi ini, berhasil melebarkan ruang keluarga dan menghadirkan ruang-ruang lain yang kaya udara dan cahaya alami.

"Berdasarkan pengalaman klien bahwa ruang tamu jarang dipakai, maka cukup diwakili oleh sebuah foyer kecil saja dengan dua kursi," ujar andy rahman, pemilik biro arsitek andy rahman architec ini menegaskan.

Kaya Akan Elemen Kayu

Untuk menghindari foyer tampil monoton, andy menambahkan sebuah partisi kayu jati dengan detail ukiran yang menawan. Sontak, foyer ini langsung menangkap perhatian kami saat memasuki hunian ini.

Pasalnya, area pengganti ruang tamu ini cenderung dipenuhi cat putih bersih tanpa ornamen, sehingga ketika satu sudut menampilkan sebuah keunikan maka hal itu akan menjadi perhatian utama pada ruangan tersebut.

Setelah usai mengaggumi detail ukiran pada partisi, mata anda akan dijelali oleh area ruang keluarga yang dirangcang dengan sangat sederhana namun kaya akan hal unik. Hal tersebut terlihat dari penggunaan balok kayu sebagai atas duduknya.

Ruang Tidur Serba Terbuka

Limpahkan cahaya alami juga menerangi area ruang tidur yang berada di lantai 2. Terang saja sebuah jendeka besar dari kaca membawa udara dan cahaya dari luar dapat dengan leluasa memasuki kamar

Rumah ini sengaja dihadirkan kusen-kusen tersebut disamakan sehingga tampak menyatu dengan dinding dan tak kasat mata.

Dengan demikian, tidak hanya berhasil memanipulasi material, Andi berhasil menggabungkan beberapa konsep ke dalam satu hunian, yang membuatnya tampil unik dan istimewa.

Posted by masreno

Tweet